Tips Mengajarkan Anak Menghafal Al-Qur’an Sejak Usia Dini

Tips Mengajarkan Anak Menghafal Al-Qur’an Sejak Usia Dini – Orang tua mana yang tidak menginginkan anak-anaknya menjadi penghafal Al-Qur’an? Anak-anak yang pandai dan dekat dengan Al-Qur’an menjadi suatu kebanggaan tersendiri di hati orang tuanya, apalagi ditambah dengan memiliki anak yang hafidh Qur’an.

Masya Allah, nikmat dan bahagia pasti dirasakan dan tidak hanya bagi orang tuanya, tetapi juga bagi orang lain. Ada cara mudah mengenalkan dan mengajarkan kepada anak agar dapat menghafal Al-Qur’an sejak usia dini.

Tips Mengajarkan Anak Menghafal Al-Qur’an Sejak Usia Dini

Mengenalkan anak kepada aqidah dan ketauhidan merupakan tugas orang tua. Anak merupakan amanah yang sangat luar biasa bagi kedua orangtuanya. Buatlah mereka menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah dengan cara mengajarkan dan mengenalkan agama lebih dekat dengannya sejak ia dalam kandungan. Berikut ini, ada beberapa tips mengajarkan anak agar mudah menghafalkan Al-Qur’an .

Tips Mengajarkan Anak Menghafal Al-Qur’an Sejak Usia Dini
Tips Mengajarkan Anak Menghafal Al-Qur’an Sejak Usia Dini

Ketika masih dalam kandungan

Sang ibu harus selalu membiasakan untuk membacakan Al-Qur’an dan memperdengarkan ayat-ayat Al-Qur’an saat anak masih dalam rahimnya. Karena janin dalam kandungan akan merekam apa yang ia dengarkan. Dan tidak lupa selalu berdoa agar anak yang terlahir menjadi anak yang sholeh sholehah.

Ketika usia 0-2 tahun

Disinilah orang tua berperan aktif untuk selalu membacakan ayat-ayat Al-Qur’an mulai dari suratul fatihah. Bacakan setiap waktu sehabis sholat lima waktu atau ketika ada waktu luang selama satu minggu. Dalam setiap waktu hendaknya dibaca berulang sampai 5 kali. Setelah itu lanjutkan surat-surat pendek lainnya seperti: An-Naas, Al-Falaq, Al-Ikhlas, Al-Lahab dan seterusnya dengan metode yang sama.

Ketika anak usia 2 – 4 tahun

Masih dengan menggunakan metode sebelumnya. Pada usia ini biasanya sang anak sudah mulai berbicara walaupun mungkin ada beberapa huruf yang bacaannya belum jelas (cedal). Biasakan untuk selalu mendengarkan murottal dan mengikuti orang tuanya membaca Al-Qur’an. Ajarkan setiap waktu, dan diulang-ulang dengan batas waktu yang tidak ditentukan, minimal 5 kali dalam satu waktu. Jadi sehari kurang lebih ia mendengar 25 kali bacaan tersebut.

Ketika usianya diatas 4 tahun

Mulailah untuk mengatur waktu dan konsentrasi sang anak untuk menghafal lebih serius lagi. Ajarkan untuk bermuroja’ah sendiri, menghafal sendiri dengan waktu yang tepat untuk anak dan berikan pujian serta reward agar anak lebih giat dan semangat lagi untuk mencapai tingkat hafalannya. Selain itu, kunci utama dalam mencapai keberhasilan adalah lakukan secara kontinu, tanpa jeda dan terus menerus.

Dengan melakukan kebiasaan seperti itu, insyaa Allah anak akan semakin dekat dengan Al-Qur’an, bersahabat dengan ayat-ayat Al-Qur’an dan hafal sebagian ayat-ayat Al-Qur’an dan sangat lebih istimewa lagi hafal 30 juz ayat Al-Qur’an.

Inilah salah satu doa agar keluarga menjadi ahli Qur’an dan diberi keturunan sebagai penghafal Al-Qur’an.

doa agar keturunannya menjadi ahli qur'an

Itulah beberapa tips yang bisa dicoba untuk diterapkan, semoga berhasil dan terus berusaha dan berdoa semoga Allah memberikan jalan dan kemudahan atas niat baik kita dalam menjadikan anak sebagai anak yang sholeh sholehah dan menjadi penghafal Al-Qur’an. Aamiin.

Sekian uraian singkat mengenai Tips Mengajarkan Anak Menghafal Al-Qur’an Sejak Usia Dini, semoga bermanfaat dan terimakasih 🙂