Beginilah Cara Mengendalikan Emosi Anak

Beginilah Cara Mengendalikan Emosi Anak – Assalamu’alaikum sahabat Muslimah, kali ini kita akan membahas tentang cara mengendalikan emosi anak. Sebagian orangtua pasti pernah merasakan kejengkelan saat anak sedang emosi, apalagi ketika emosinya sedang meledak-ledak, sedangkan kita sebagai orangtua pun sedang banyak masalah atau banyak hal yang ada dipikiran, tentu orangtuapun akan merasa bingung sehingga pada akhirnya memilih untuk membentak atau marah melebihi anaknya.

Sebagai orangtua kita harus belajar bagaimana cara mengendalikan emosi anak, penting bagi orangtua untuk memiliki kemampuan dalam mengontrol emosi pada anak-anaknya. Melatih anak untuk bisa mengontrol emosi merupakan hal penting yang bisa mempengaruhi kecerdasannya.

Anak dibawah 5 tahun pada dasarnya belum bisa mengendalikan amarahnya sendiri. Mereka akan melampiaskan amarahnya dengan menangis sekencang-kencangnya, berteriak, melempar barang, memukul, guling-guling dan lain sebagainya. Salah jika kita ikut berteriak memarahinya. Untuk itu perlu kita ketahui bersama, bahwa kita sebagai orangtua adalah guru untuk mereka, mengajari mereka untuk bisa mengendalikan emosinya. Berikut ini akan dibahas bagaimana cara mengendalikan emosi pada anak, silakan disimak, semoga bermanfaat.

Cara Mengendalikan Emosi Anak

Beginilah Cara Mengendalikan Emosi Anak

  • Cari tahu apa penyebabnya

Ajak anak untuk mengenali emosinya. Dengan mengetahui apa penyebabnya, akan memudahkan orangtua untuk mencegah luapan emosi yang dialami sang anak.

  • Tunjukkan jika kita sangat berempati

Setelah mengetahui penyebabnya, tunjukkan bahwa kita berempati atas dirinya. Mungkin karena keadaan yang kurang nyaman, atau saat anak menginginkan sesuatu tetapi tidak kita berikan keinginannya, maka berikan rasa empati kepadanya dengan cara yang lembut.

  • Tuntun ia untuk menyampaikan sesuatu yang membuatnya marah secara perlahan

Jika kita tidak mengetahui penyebabnya atau mungkin sudah tahu, akan tetapi biasakan untuk memberikan ruang agar ia bisa menyampaikan sesuatu yang membuatnya begitu kesal, marah, uring-uringan. Dan jangan lupa untuk menunjukkan rasa empati tadi agar ia merasa dihargai.

  • Memberikan perhatian dan pelukan

Bagi sebagian anak, ada yang merasa cukup tenang dengan pelukan ayah atau ibunya dan memberinya perhatian saat emosinya meledak-ledak.

  • Mengalihkan perhatiannya

Bisa juga kita mengalihkan perhatiannya dengan sesuatu yang lain, sehingga anak melupakan sesuatu yang membuatnya kecewa. Pengalihan perhatiannya ini bisa dilakukan dengan cara mengajaknya untuk melakukan hal yang ia senangi seperti melihat sesuatu yang indah, gambar yang indah, menggambar atau sesuatu yang lain.

Orangtua hendaknya berperan sebagai pembimbing emosi, ketika orangtua melihat emosi negatif dari anaknya, kita harus menganggap itu sebagai kesempatan untuk mengenal anak secara lebih dekat. Orang tua jenis ini tidak hanya berempati terhadap emosi anaknya tetapi juga tergerak untuk membimbing anak-anak dalam mengelola emosi. Sehingga, anak-anak menjadi paham terhadap rasa marah, kecewa, kesal, sedih, bahagia, semangat dan mampu menggerakkan rasa-rasa itu untuk mengatasi masalahnya.

Nah itulah Cara Mengendalikan Emosi Anak yang bisa Ayah ibu terapkan kepada anaknya. Terlebih bagi orang tua baru yang memiliki anak yang sedang dalam keadaan emosi, marah-marah di tempat umum yang membuat kesal dan memancing emosi. Jadilah orang tua bijak dan menyenangkan. Belajarlah untuk bisa mengendalikan amarahnya anak. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan baru bagi kita semua 🙂