Amalan Sunnah Ketika Hujan Turun – Hujan merupakan suatu anugerah dan nikmat dari Allah SWT untuk kelangsungan hidup semua makhluk ciptaan-Nya, termasuk kita manusia. Bagaimana jika hujan yang lebat turun hingga mendatangkan suatu bencana seperti longsor dan banjir? Semua kembali lagi dengan kita, bisa jadi apa yang terjadi itu karena dari ulan kita sendiri, kurang menjaga lingkungan, mungkin karena dosa atau maksiat, sehingga Allah turunkan bencana melalui air.
Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman dalam Qur’an surat Asy-Syuraa ayat 30:
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ
Artinya: “Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).”
Tetapi kita harus ingat, pada dasarnya hujan itu membawa nikmat dan amat sangat bermanfaat, untuk itu tatkala hujan turun sebaiknya kita berdiam diri di rumah, membaca surat-surat pendek atau ayat-ayat al-quran yang kita hafal, mengumandangkan adzan jika hujan turun dengan lebat dan diiringi dengan angin kencang juga petir.
Untuk lebih jelasnya, kita akan bahas satu persatu dan diperkuat dengan hadits-hadits Nabi berikut ini:
Amalan Sunnah Ketika Hujan Turun
Berikut ini beberapa amalan sunnah yang bisa kita lakukan saat hujan turun, baik hanya hujan rintik-rintik, hujan angin maupun hujan angin disertai petir dan kilat.
Dianjurkan membaca doa
Dari Ummul Mukminin, ‘Aisyah ra. berkata:
إِنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ : اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً
Artinya: “Nabi SAW ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ‘Allahumma shoyyiban nafi’an’ (Ya Allah, turunkanlah kepada kami hujan yang bermanfaat).” (HR. Bukhari)
Rasulullah ketika mengetahui hujan turun maka beliau membaca doa: “Allahumma shayyiban naa’fi’an“.
Membaca doa adalah salah satu cara kita bersyukur, bersyukur telah diberi oleh Allah hujan, yang mudah-mudahan hujan itu membawa banyak manfaat. Dan kita dilarang mencela hujan.
Memanjatkan doa-doa yang baik
Saat hujan turun adalah salah satu saat atau waktu terbaik untuk memanjatkan doa, waktu yang mustajab, insyaAllah akan banyak doa yang Allah kabulkan. Sebagaimana Nabi SAW bersabda:
ثِنْتَانِ مَا تُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِوَ تَحْتَ المَطَرِ
Artinya: “Ada dua waktu doa yang tidak ditolak yaitu, doa ketika adzan dan ketika hujan turun.”(HR. Hakim)
Membaca doa ketika mendengar petir
سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهِ وَالْمَلاَئِكَةُ مِنْ خِيْفَتِهِ
Artinya: “Maha Suci Dzat yang mana petir itu bertasbih dengan memuji-Nya dan para malaikat karena takut kepada-Nya.”
Membaca doa saat hujan reda
مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللهِ وَرَحْمَتِهِ
Artinya: “Kita diberi hujan karena keutamaan dan rahmatNya.”
Banyak membaca kalimat tasbih
Untuk mengingat Allah dalam setiap keadaan terutama ketika turun hujan lebat, angin kencang, dan petir, hendaknya diperbanyak membaca kalimat-kalimat mulia salah satunya yaitu dengan membaca tasbih:
سُبْحَانَ اللهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ، وَاللهُ أَكْبَرُ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
Membaca ayat-ayat al-Qur’an
Membaca surat-surat pendek disaat hujan turun juga sangat baik, karena waktu hujan adalah waktu diijabahnya segala doa, maka membaca ayat-ayat al-Qur’an, puji-pujian untuk Allah dan membaca sholawat sangat baik.
Pada intinya, apapun amalan sunnah yang kita kerjakan semuanya adalah ucapan-ucapan baik, maka lakukanlah, ketika hujan petir atau angin kencang, maka berdoa kemudian dilanjutkan membaca tasbih, membaca surat-surat pendek, bahkan ketika banyak guntur dan petir dan hujan lebat, kita juga bisa mengumandangkan adzan (bagi pria).
Demikian tulisan mengenai Amalan Sunnah Ketika Hujan Turun, semoga bisa memberi manfaat kepada kita semua, dan disaat hujan Allah memberi rahmat, dan janganlah sesekali mencela hujan. Semoga bermanfaat 🙂